PERMAINAN RAKYAT JAWA TENGAH PERMAINAN UNTUK BERMAIN TANPA LAGU THOWOK-THOWOKAN GODHONG GEDHANG
1.
Nama permainan :
Nama permainannya adalah Thowok-thowokan
Godhong Gedhang. Jika diterjemahkan
ke dalam bahasa Indonesia berarti Boneka-bonekaan Daun Pisang.
2.
Cara Melakukan :
Cara
memainkan Thowok-thowokan Godhong Gedhang atau Boneka-bonekaan
Daun Pisang ini, sama seperti memainkan boneka-boneka lainnya, misalnya Boneka Barbie.
Thowok-thowokan ini dimainkan atau
dijalankan oleh satu orang atau lebih. Mayoritas yang memainkan permainan ini
adalah anak perempuan.
Cara
menjalankan thowok-thowokan ini yaitu
dengan memegang bagian tubuh (bambu) thowok-thowokan
ini, kemudian dijalankan layaknya manusia, yang melakukan aktivitas dari
bangun tidur sampai akan tidur lagi, yang berlangsung sesuka hati orang yang
menjalankan thowok-thowokan tersebut,
yang disertai dengan percakapan. Percakapan ini dilakukan oleh orang yang
menjalankan thowok-thowokan tersebut.
Rumah-rumahan
thowok-thowokan ini adalah terbuat
dari pecahan batu dan genteng yang disusun berjajar membentuk seperti persegi,
segitiga, dan lain sebagainya, yang fungsinya sebagai pembatas atau tembok.
Perabotan seperti kursi, meja, dan kamar tidurpun dari batu dan genteng.
Proses pembuatan
Thowok-thowokan:
a.
Bahan yang dibutuhkan:
1)
Belahan bambu dengan lebar ± 3 cm dan panjang ± 25 cm
2)
Daun pisang yang sudah dijemur supaya tidak
cepat pecah, dengan panjang ±
20 cm dan lebar ±
20 cm
3)
Karet gelang
b.
Cara pembuatan:
1)
Selembar daun pisang tersebut dibelah
kecil-kecil seperti rambut, dari ±
3 cm dari pangkal daun sampai ujung daun.
2)
Pada daun bagian pangkal (yang tidak dibelah
kecil-kecil), diletakanlah salah satu ujung bambu di atasnya. Kemudian digulung
secara bersama-sama. Sehingga salah satu ujung bambu tersebut terbalut oleh
pangkal daun.
3)
Pada ujung bambu yang sudah dibalut oleh pangkal
daun, kemudian diikat dengan karet gelang.
4)
Jadilah sebuah Thowok-thowokan Godhong Gedhang.
Manfaat dari
permainan Thowok-thowokan Godhong ini
antara lain yaitu:
a.
Melatih kesabaran anak (dalam proses pembuatan thowok-thowokan).
b.
Melatih anak untuk tekun (dalam proses pembuatan
rambut thowok-thowokan).
c.
Melatih anak kerja keras (selain dalam proses
pembuatan thowok-thowokan, juga dalam
proses pembuatan rumah-rumahan thowok-thowokan
tersebut).
d.
Komunikasi anak khususnya lisan menjadi lebih
baik (dalam proses memainkan thowok-thowokan,
karena disertai dengan percakapan).
Post a Comment for "PERMAINAN RAKYAT JAWA TENGAH PERMAINAN UNTUK BERMAIN TANPA LAGU THOWOK-THOWOKAN GODHONG GEDHANG"