PENGERTIAN AGAMA ISLAM
Ada dua sisi yang dapat kita gunakan
untuk memahami pengertian agama Islam, yaitu sisi kebahasaan dan sisi
peristilahan. Kedua sisi pengertian tentang ini dapat dijelaskan sebagai
berikut.
Dari segi kebahasaan Islam berasal
dari bahasa Arab, yaitu dari kata salima yang mengandung arti selamat,
sentosa, dan damai. Dari kata salima selanjutnya diubah menjadi bentuk aslama
yang berarti berserah diri masuk dalam kedamaian.
Senada dengan pendapat di atas,
sumber lain mengatakan bahwa Islam berasal dari bahasa Arab, terambil dari kata
salima yang berarti selamat sentosa. Dari asal kata itu dibentuk kata aslama
yang artinya memelihara dalam keadaan selamat sentosa dan berarti pula
menyerahkan diri, tunduk, patuh, dan taat. Kataaslama itulah yang menjadi kata
Islam yang mengandung arti segala arti yang terkandung dalam arti pokoknya.
Oleh sebab itu, orang yang berserah diri, patuh, dan taat disebut sebagai orang
Muslim. Orang yang demikian berarti telah menyatakan dirinya taat, menyerahkan
diri, dan patuh kepada Allah Swt. Orang tersebut selanjutnya akan dijamin
keselamatannya di dunia dan akhirat.
Dari pengertian kebahasaan ini, kata
Islam dekat dengan arti kata agama yang berarti menguasai, menundukkan, patuh,
hutang, balasan, dan kebiasaan. Pengertian Islam demikian itu, menurut Maulana
Muhammad Ali dapat dihami dari firman Allah yang terdapat pada ayat 202 surat
AI-Baqarah yang artinya, Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke
dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turuti langkah-langkah
syaitan, sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.
Dari uraian di atas, kita sampai
pada suatu kesimpulan bahwa kata Islam dari segi kebahasaan mengandung arti
patuh, tunduk, taat, dan berserah diri
kepada Tuhan dalam upaya mencari keselamatan dan kebaliagiaan hidup, baik di
dunia maupun di akhirat. Hal demikian dilakukan atas kcsadaran dan kemauan diri
sendiri, bukan paksaan atau berpura-pura, melainkan sebagai panggilan dari
fitrah dirinya sebagai makhluk yang sejak clalam kandungan sudah menyatakan
patuh dan tunduk kepada Tuhan.
Dengan demikian, perkataan Islam
sudah menggambarkan kodrat manusia sebagai makhluk yang tunduk dan patuh
kepada "I'uhan”. Keadaan ini membawa pada timbulnya pemahaman terhadap
orang yang tidak patuh dan tunduk sebagai wujud dari penolakan terhadap fitrah
dirinya sendiri. Demikianlah pengertian Islam dari segi kebahasaan sepanjang
yang dapat kita pahami dari berbagai sumber yang dikemukakan para ahli.
Adapun pengertian Islam dari segi
istilah akan kita dapati rumusan yang berbeda-beda. Harun Nasution misalnya
mengatakan bahwa Islam menurut istilah (Islam sebagai agama), adalah agama yang
ajaran-ajarannya diwahyukan Tuhan kepada masyarakat manusia melalui Nabi Muhammad
Saw. sebagai Rasul. Islam pada hakikatnya membawa ajaran-ajaran yang bukan
hanya mengenal satu segi, tetapi mengenai berbagai segi dari kehidupan manusia.
Sementara itu Maulana Muhammad Ali
mengatakan bahwa Islam adalah agama perdamaian; dan dua ajaran pokoknya, yaitu
keesaan Allah dan kesatuan atau persaudaraan umat manusia menjadi bukti nyata,
bahwa agama Islam selaras benar dengan namanya. Islam bukan saja dikatakan
sebagai agama seluruh nabi Allah, sebagaimana tersebut pada beberapa ayat kitab
suci Al-quran, melainkan pula pada segala sesuatu yang secara tak sadar tunduk
sepenuhnya kepada undang-undang Allah, yang kita saksikan pada alam semesta.
Berdasarkan pada keterangan
tersebut, maka kata Islam menurut istilah adalah mengacu kepada agama yang
bersumber pada wahyu yang datang dari Allah Swt. bukan berasal dari manusia,
dan bukan pula berasal dari Nabi Muhammad Saw. Posisi Nabi dalam agama Islam
diakui sebagai yang ditugasi oleh Allah untuk menyebarkan ajaran Islam tersebut
kepada umat manusia. Dalam proses penyebaran agama Islam, nabi terlibat dalam
memberi keterangan, penjelasan, uraian, dan contoh praktiknya. Namun
keterlibatan ini masih dalam batas-batas yang dibolehkan Tuhan.
Dengan demikian, secara istilah
Islam adalah nama bagi suatu agama yang berasal dari Allah Swt. Nama Islam
demikian itu memiliki perbedaan yang luar biasa dengan nama agama lainnya. Kata
Islam tidak mempunyai hubungan dengan orang tertentu atau dari golongan manusia
atau dari suatu negeri. Kata Islam adalah nama yang diberikan oleh Tuhan
sendiri.
Artinya :
“Sesungguhnya agama yang di
ridhoi Allah di sisinya adalah agama islam” (QS. Ali Imron : 19)
Demikian dapat dipahami dari petunjuk ayat-ayat
Alquran yang diturunkan oleh Allah Swt. Selanjutnya, dilihat dari segi misi
ajarannya, Islam adalah agama sepanjang sejarah manusia. Agama dari seluruh
Nabi dan Rasul yang pernah diutus oleh Allah Swt. pada bangsa-bangsa dan
kelompok-kelompok manusia. Islam itulah agama bagi Adam as, Nabi Ibrahim, Nabi
Ya'kub, Nabi Musa, Nabi Daud, Nabi Sulaiman, dan Nabi Isa as. Hal demikian
dapat dipahami dari ayat-ayat yang terdapat di dalam Alquran yang menegaskan
bahwa para nabi tersebut termasuk orang yang berserah diri kepada Allah.
Post a Comment for "PENGERTIAN AGAMA ISLAM"